Mengendalikan Hama Dengan Minyak Atsiri Sereh Wangi
Manfaat Serai Wangi untuk Pestisida Organik Pengendali Hama Tanaman
Hama & Penyakit – Selama ini kita selalu mengandalkan pestisida kimia untuk mengusir hama pada tanaman budidaya. Dilihat dari sisi efektifitasnya pestisida kimia memang bisa diandalkan. Namun sadar atau tidak penggunaan pestisida kimia baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang memiliki efek yang sangat berbahaya. Sifat beracun bahan pestisida kimia dapat menimbulkan berbagai penyakit seperti kanker, mutasi, bayi lahir cacat, CAIDS (Chemically Acquired Deficiency Syndrom) dan sebagainya.
Seiring dengan bertambahnya kesadaran dan pengetahuan masyarakat terhadap efek penggunaan pestisida kimia, saat ini sudah mulai banyak petani yang mempertimbangkan keamanan produk pertanian yang diciptakannya. Segala cara dilakukan untuk menciptakan alternatif yang lebih aman untuk menggantikan peran pestisida kimia.
Beberapa pestisida nabati yang diperoleh dari alam telah banyak ditemukan. Pestisida nabati yang terbuat dari bahan-bahan alami tentu lebih aman karena mudah terurai dan tidak menimbulkan residu. Salah satu bahan alami yang bisa digunakan untuk mengendalikan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) adalah minyak atsiri sereh wangi (Cymbopogon nardus). Berdasarkan informasi dari hasil penelitian yang menunjukkan bahwa minyak atsiri sereh wangi bisa digunakan untuk menghambat perkembangan bahkan membunuh hama tanaman.
Mekanisme Minyak Atsiri Sereh Wangi Untuk Pengendali Hama
1. Sebagai bahan penolak. Minyak atsiri sereh wangi mampu mengacaukan aroma penarik yang dikeluarkan tanaman inang sehingga pergerakan hama menuju tanaman inang tersebut dapat dialihkan.
2. Sebagai bahan penghambat makan. Minyak atsiri sereh wangi yang diaplikasikan pada tanaman inang mampu menekan peran bahan perangsang makan yang dihasilkan tanaman tersebut dan menimbulkan ketidaksukaan sehingga konsumsi hama pada tanaman inang menjadi jauh berkurang. Akibatnya pertumbuhan hama dan perkembangan populasi menjadi terhambat.
3. Sebagai pembunuh hama. Minyak atsiri mempunyai efek iritasi. Efek ini menyebabkan kerusakan pada integumen hama sehingga terjadi proses transpirasi tinggi. Hal ini dapat mengakibatkan kematian pada hama tersebut.
Cara Menggunakan Minyak Atsiri Sereh Wangi Untuk Mengendalikan Hama
Aplikasi minyak atsiri bisa dilakukan dengan penyemprotan. Dosis penggunaan 2 cc/liter air + perekat/perata 2 cc. Penyemprotan dapat dilakukan setiap 2 – 3 hari sekali.
Hama Yang Bisa Dikandalikan Dengan Minyak Atsiri Sereh Wangi
Beberapa jenis hama yang bisa dikendalikan dengan minyak atsiri sereh wangi antara lain ; kutu sisik, aphids, lalat buah, kutu kebul, thrips, kutu dompolan dan penggerek buah jeruk.
Keuntungan Menggunakan Minyak Atsiri Sereh Wangi
Beberapa keuntungan menggunakan minyak atsiri adalah sebagai berikut :
(1). Merupakan bahan alami yang mudah terurai sehingga aman terhadap lingkungan dan produk pertanian,
(2). Mudah didapatkan di pasar karena banyak usaha rumah tangga yang bergerak dalam bidang produksi minyak atsiri sereh wangi,
(3). Harga yang relatif lebih murah dibanding dengan bahan pestisida sintetik,
(4). Aplikasi yang relatif mudah sehingga dapat dilakukan oleh setiap orang.
Selain sebagai pengendali hama tanaman, minyak atsiri sereh wangi juga mampu digunakan untuk mengusir nyamuk. Aroma minyak atsiri sereh wangi tidak sisukai oleh nyamuk dan serangga lainnya.
Semoga bermanfaat….
Salam mitalom !!!