Mengenal Golongan Bahan Aktif MANKOZEB, Cara Kerja dan Manfaat Fungisida Mancozeb
Golongan dan Cara Kerja Fungissida Bahan Akkti Mankozeb (Mancozeb)
Pestisida – Mankozeb (Mancozeb) adalah salah satu jenis bahan aktif fungisida yang banyak digunakan oleh petani untuk mengendalikan penyakit jamur pada tanaman. Bahan aktif fungisida Mancozeb pertamakali dikenalkan oleh Rohm, Hass dan Du Pont pada tahun 1961, dengan nama dagang Mencozeb dan Manzate. Fungisida ini diaplikasikan untuk melindungi tanaman dari infeksi jamur patogen. Mancozeb adalah gabungan antara Maneb dan Zink, keduanya memiliki keunggulan masing-masing sehingga mampu membasmi berbagai jamur patogen pada tanaman. Bahan aktif Mankozeb terdiri dari Mangan 16%, Zink 2%, dan 62% ethylenebisdithio carbamat/mangan ethylenebisdithio carbamat plus non zink.
Golongan dan Cara Kerja Bahan Aktif MANCOZEB
Mankozeb termasuk fungisida kontak golongan Ditio-Karbamat, umumnya dianggap sebagai kelompok fungisida dengan resiko rendah tanpa ada tanda-tanda resistensi (Tidak ada resistensi silang antara anggota kelompok M1 sampai M9). Cara kerja mankozeb adalah dengan menghambat kegiatan enzim yang ada pada jamur dengan menghasilkan lapisan enzim yang mengandung unsur logam yang berperan dalam pembentukan ATP.
Fungisida berbahan aktif mankozeb berbentuk tepung berwarna kuning. Mankozeb tidak dapat digunakan secara langsung untuk mengendalikan penyakit tanaman. Mankozeb harus dilarutkan menggunakan air terlebih dahulu sehingga membentuk suspensi agar dapat bekerja sesuai dengan fungsinya. Fungisida mankozeb tidak dapat larut dalam air, melainkan hanya tercampur saja. Oleh sebab itu, saat penyemprotan tangki sprayer harus sering diaduk (digoyang-gonyang) dengan menambahkan perekat (pembasah/perata) agar lebih efektif memberantas jasad sasaran.
Merk Dagang Fungisida Bahan Aktif MANKOZEB
Fungisida berbahan aktif mankozeb umumnya diproduksi dalam bentuk tepung dengan formulasi WP (Wattable Powder). Di Indonesia terdapat puluhan nama dagang (merk) fungisida bahan aktif mankozeb, baik yang berbahan aktif tunggal mapun ganda. Beberapa merk dagang fungisida mankozeb dapat dilihat pada tabel dibawah ini ;
No | Merk Dagang | Produsen |
---|---|---|
1 | Agrotane 80 WP | PT. grotech Pesticie Industry |
2 | Antila 80 WP | PT. Kresna Bumitama Sejati |
3 | Bion-M 1/48 WP | PT. Syngenta Indonesia |
4 | Blait Plus 50 WP | PT. Nufarm Indonesia |
5 | BM Zebco 80 WP | PT. Behn Meyer AgriCare |
6 | Cozeb 80 WP | PT. Dharma Guna Wibawa |
7 | Curthane 80 WP | PT. Nathani Indonesia |
8 | Curxanil 8/64 WP | PT. Petrokimia Kayaku |
9 | Cymagan 72 WP | PT. Royal Agro Indonesia |
10 | Damazeb 80 WP | PT. Dalzon Chemicals Indonesia |
11 | Dithane-M45 80 WP | PT. Dow Agro Sciences Indonesia |
12 | Enkazeb 80 WP | PT. Rolimex Kimia Nusamas |
13 | Festans 80 WP | PT. Agro Guna Makmur |
14 | Gita 80 WP | PT. Global Agrotech |
15 | Indothane 80 WP | PT. Indagro |
Manfaat dan Kegunaan Fungisida MANCOZEB
Fungisida bahan aktif mankozeb bekerja secara kontak pada banyak target sehingga dapat digunakan untuk memberantas berbagai jenis penyakit tanaman yang disebabkan oleh jamur pada banyak tanaman. Berikut ini beberapa kegunaan dan manfaat fungisida mankozeb ;
1). Mengendalikan penyakit patek/busuk kering pada buah cabai (Colletotrichum capsici),
2). Mengendalikan penyakit busuk daun teh (Cylindrocladium scoparium. Hawley),
3). Mengendalikan penyakit antraknosa pada bawang merah,
4). Mengendalikan penyakit busuk daun tomat (Phytophtora infestans),
5). Mengendalikan penyakit busuk pada kubis (Erwinia corotovora),
6). dsb.
Demikian tentang ” Golongan, Cara Kerja dan Manfaat Fungisida Bahan Aktif Mankozeb“. Semoga bermanfaat…
Salam mitalom !!!