Cara Pemasangan SELANG DRIP (Drip Irigasi Tetes) di Lahan Pertanian

Cara Memasang SELANG DRIP (Selang Irigasi Tetes)

Pemasangan Selang Drip

Info Praktis – Selang drip irigasi adalah adalah selang yang umumnya berbahan plastik untuk sitem pengairan (irigasi tetes) pada lahan pertanian. Selang drip biasanya berwarna hitam atau putih/bening.

Selang drip bisa digunakan pada berbagai jenis tanaman pertanian seperti tanaman semangka, cabai
, tomat, terung, bawnag merah, melon, paria, gambas/oyong dan lain sebagainya. Selang drip juga sering digunakan pada penyiraman pembibitan tanaman perkebunan, seperti bibit kelapa sawit.

Sekarang ini banyak dijual berbagai jenis selang drip dengan beragam merk dan kualitas. Mulai dari yang paling murah sampai yang mahal, harga tergantung kualitas dan model.

Selang drip biasa (selang drip yang belum ada lubangnya, saya sebut selang drip biasa) ada yang berwarna bening dan hitam. Menggunakan selang drip model ini kita harus melubangi sendiri menggunakan jarum, harganya murah dan terjangkau.

Model yang kedua adalah selang drip seperti yang saya pakai ini, sudah ada lubangnya dari sononya. Harganya lebih mahal dari yang biasa. Kelebihannya adalah lubang dibuat dengan teknologi canggih sehingga semburan airnya seragam.

Selanjutnya adalah selang irigasi tetes (tubing emiter/drip tape), kualitas diatas kedua jenis diatas dan harganya jauh lebih mahal. Selang drip model ini didesain untuk meneteskan air secara perlahan dengan spasi emiter (lubang tetes) bervariasi, mulai 20 cm, 30 cm dan 60 cm. Dan masih banyak lagi jenis/model selang drip lainnya.

Bagaimana cara pemasangan selang drip? Apapun jenis atau model selang drip yang digunakan, secara umum teknik pemasangannya hampir sama.

Berikut ini tahapan pemasangan selang drip irigasi yang saya buat beberapa waktu lalu.

12 Tahapan Cara Pemasangan SELANG DRIP Irigasi (Irigasi Tetes)

1. Mengukur total panjang bedengan yang akan dipasangi selang drip. Ini diperlukan untuk mengetahui seberapa banyak selang drip yang dibutuhkan.

Gambar 1

2. Selang drip bisa dipasang 1 atau 2 buah disetiap bedengnya, tergantung kebutuhan. Pada contoh ini saya hanya memasang 1 selang drip untuk 1 bedengan. (Gambar 1)

3. Panjang selang drip sedikit dilebihkan dari panjang bedengan.

4. Siapkan selang induk dengan diameter 2 atau 3 inch, tergantung kebutuhan. Pada gambar saya menggunakan selang plastik diameter 3 inch. Bisa juga menggunakan pipa PVC/paralon.

Gambar 2

5. Untuk menghubungkan selang induk dengan selang drip diperlukan konektor, yaitu shok drat dalam dan shok drat luar. Ukuran shok drat disesuaikan dengan diameter selang drip yang digunakan. (Gambar 2)

6. Umumnya diameter selang drip sesuai dengan pipa 3/4 inch, seperti pada contoh ini saya menggunakan shok drat ukuran 3/4 inch.

Gambar 3

7. Shok drat dipasang pada selang induk, lubang pada selang induk dibuat sedikit lebih kecil daripada diameter shok drat supaya kuat dan tidak bocor/span. Supaya lebih kuat sebaiknya dipasang ring yang bisa dibuat sendiri menggunakan karet bekas ban motor. (Gambar 3)

Gambar 4

8. Siapkan pipa paralon ukuran 3/4 inch dengan panjang 10 cm. Pipa ini digunakan sebagai penghubung antara selang drip dengan shok drat yang terpasang pada selang induk. Pasang seperti pada gambar 4

9. Jika sudah selesai, Setiap ujung selang drip diikat kemudian hidupkan pompa untuk mengetahui apakah selang drip berfungsi dengan baik atau tidak. (Gambar5)

Gambar 5

10. Jika menggunakan selang drip biasa (yang blum ada lubangnya), 1 selang drip diikat ujungnya kemudian drip ditusuk menggunakan jarum. Posisi dan jumlah tusukan jarum disesuaikan dengan banyaknya lubang tanam disetiap bedengan. Kemudian dilanjutkan ke selang drip yang lain sampai selesai.

11. Jika bedengan akan ditutup menggunakan mulsa, melubangi selang drip dilakukan setelah mulsa dipasang dan dilubangi supaya posisinya pas dengan lubang tanam.

12. Air yang digunakan pada drip irigasi sebaiknya air yang bersih. Penggunaan air keruh/kotor akan menyumbat lubang-lubang pada drip dan dapat memperpendek umur selang drip.

Demikian tentang “12 Tahap Cara Pemasangan SELANG DRIP (Drip Irigasi Tetes)“. Semoga bermanfaat…..

Salam mitalom !!!

Lihat video “Tutorial Cara Memasang Selang Drip Irigasi” disini :