Cara Menanam Pohon Pucuk Merah Agar Tumbuh Subur

Tips Menanam Pucuk Merah

Tanaman Hias – Tanaman ini sering kita jumpai dipinggir jalan, di taman atau di halaman rumah. Ya, namanya pohon pucuk merah, merupakan salah satu tanaman hias Pucuk daunnya (daun muda) berwarna merah, karena itu dinamai pohon pucuk merah. Nama ilmiah tanaman ini adalah Syzgium oleana, merupakan tanaman perdu yang cocok diwilayah beriklim tropis. Jika dilihat dengan seksama, sekilas daun tanaman pucuk merah mirip sekali dengan daun cengkeh. Tajuk pohonnya juga mirip sekali dengan pohon cengkeh. Usut punya usut ternyata pohon pucuk merah masih satu famili dengan cengkeh, yaitu famili Myrtaceae. Saat ini pucuk merah makin banyak diminati oleh pehobi tanaman maupun para pengusaha pertamanan.

Manfaat Pohon Pucuk Merah

Selain ditanam sebagai tanaman hias karena alasan keindahannya, sebagai tanaman pembatas, pucuk merah juga berfungsi untuk mencegah longsor dan menyimpan cadangan air. Pohon pucuk merah memiliki akar tunggang yang kokoh, sistem perakarannya kuat, pohon tidak mudah tumbang dan baik untuk merehabilitasi lahan. Tanaman ini juga mampu bertahan hidup dalam jangka waktu yang cukup lama, diameter batangnya bisa mencapai 30 – 40 cm dan tingginya bisa mencapai 7 – 9 meter. Oleh sebab itu tanaman pucuk merah sangat cocok ditanam sebagai penghijauan dan mencegah tanah longsor. Karena lagi booming, tanaman pucuk merah mudah dijumpai dan banyak penjual tanaman hias menyediakan bibit pucuk merah. Harga tanaman pucuk merah bervariasai, antara Rp. 20.000 hingga Rp. 60.000 sesuai dengan besar kecilnya bibit.

Klasifikasi Pohon Pucuk Merah

type="adsense"
data-ad-client="ca-pub-9565233082905956"
data-ad-slot="3619584628"
data-auto-format="rspv"
data-full-width="">
Kingdom Plantae
Sub Kingdom Tracheobiota
Super Divisi Spermatophyta
Divisio Magnoliophyta
Sub Divisio Angiospermae
Kelas Magnoliopsida
Sub Kelas Rosidae
Ordo Myrtales
Famili Myrtaceae
Sub Famili Myrtoideae
Genus Syzygium
Spesies Syzygium oleana

A. Cara Memperbanyak Pucuk Merah

bibit tanaman pucuk merah

Tanaman pucuk merah bisa diperbanyak dengan dua cara, yaitu secara generatif dan secara vegetatif. Perbanyakan secara generatif yaitu perbanyakan yang dilakukan dengan menyemai biji, sedangkan perbanyakan secara vegetatif dilakukan dengan cara stek batang. Berikut ini cara memperbanyak pucuk merah secara generatif dan vegetatif :

1. Cara Perbanyakan Pucuk Merah Secara Generatif

Cara generatif adalah cara perbanyakan dengan menyemai biji. Biji bisa diperoleh dari pohon pucuk merah yang umurnya sudah cukup tua dan berbatang besar. Biji tanaman ini berbentuk bulat dan ukurannya kecil, mirip sekali dengan biji lada. Biji yang baik digunakan sebagai bibit adalah biji yang sudah tua dan berwarna kehitam-hitaman.

Cara semai biji pucuk merah :

Siapkan tanah untuk menyemai biji pucuk merah. Biji bisa disemai ditanah langsung atau menggunakan polybag ukuran kecil. Siapkan tanah gembur, sekam bakar dan pupuk kandang dengan perbandingan 2 : 1 : 1 (2 bagian tanah, 1 bagian sekam bakar dan 1 bagian pupuk kandang). Jika sudah tumbuh dan kira-kira tingginya sekitar 15 cm, pindahkan bibit ke polybag yang lebih besar. Jika bibit sudah cukup besar, kira-kira tingginya 40 – 50 cm, bibit sudah siap dipindah tanam kelahan.

2. Cara Perbanyakan Pucuk Merah Secara Vegetatif

Cara perbanyakan secara vegetatif yaitu perbanyakan dengan cara stek batang. Pilih terlebih dahulu batang yang akan dijadikan bibit stek, batang yang baik untuk stek adalah batang yang tidak terlalu tua atau terlalu tua. Persiapkan juga media tanam berupa tanah gembur, sekam bakar/arang sekam dan pupuk kandang atau kompos. Kemudian masukkan media tanam kedalam polybag. Komposisi media tanam adalah 2 bagian tanah, 1 bagian sekam bakar dan 1 bagian pupuk kandang.

Cara stek batang pucuk merah :

Setelah menentukan batang yang akan distek, kemudian potong batang tersebut dengan panjang sekitar 20 – 25 cm. Buang daun yang ada pada batang stek dan sisakan beberapa helai saja. Tujuannya adalah untuk mengurangi penguapan dan agar cepat tumbuh akar. Untuk merangsang tumbuhnya akar, endam batang stek dengan larutan ZPT atau air bawang merah beberapa menit. Kemudian tiriskan dan tanam kedalam polybag yang sudah dipersiapkan. Agar kulit stek tidak rusak, buat lubang tanam pada polybag terlebih dahulu dengan kedalaman kira-kira 5 cm. Kemudian letakkan polybag ditempat yang teduh agar bibit stek cepat tumbuh. Siram secukupnya dan jangan terlalu basah jika media semai terlihat kering.

B. Cara Menanam Pohon Pucuk Merah

– Pohon pucuk merah bisa ditanam di lahan tanah atau dalam pot. Jika menanam ditanah, langkah pertama adalah dengan menggali lubang tanam dengan ukuran kedalaman dan lebar sedikit lebih besar dari ukuran polybag semai. Gunanya agar lubang tanam bisa diisi campuran tanah dan pupuk kandang atau kompos.

– Kemudian sediakan campuran tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 2 : 1 (2 bagian tanah dan 1 bagian pupuk kandang/kompos). Banyaknya campuran disesuaikan dengan kebutuhan. Pupuk kandang yang digunakan sebaiknya adalah pupuk kandang yang sudah lama atau sudah matang.

– Masukkan campuran tanah dan pupuk kandang kedalam lubang tanam secukupnya.

– Buka polybag semai dengan cara mengguntingnya, lakukan dengan hati-hati agar media semai tidak pecah atau rusak.

– Masukkan bibit pucuk merah kedalam lubang tanam.

– Masukkan campuran tanah dan pupuk kandang yang sudah dipersiapkan tadi pada sekeliling lubang tanam. Tekan – tekan menggunakan tangan agar padat dan bibit dapat berdiri dengan kokoh, tapi jangan terlalu padat.

– Yang terakhir, setelah selesai menanam bibit pucuk merah kemudian siram dengan air secukupnya. Lakukan penyiraman dua kali sehari yaitu pagi dan sore atau disesuaikan dengan kondisi. Jika dimusim hujan tanaman pucuk merah tidak perlu disiram.

C. Cara Menanam Pohon Pucuk Merah Dalam Pot / Polybag

menanam pucuk merah dalam pot (foto : Siti Nur Lela)

Jika ingin menanam pohon pucuk merah dalam pot, maka yang harus dipersiapkan adalah pot dengan ukuran besar, kira-kira pot yang berdiameter 50 – 70 cm. Siapkan juga media tanam yang berupa campuran tanah, arang sekam/sekam bakar dan pupuk kandang dengan perbandingan 2 : 1 : 1. Berikut ini cara menanam pucuk merah dalam pot :

– Pot yang sudah dipersiapkan diisi dengan media tanam sambil ditekan-tekan sedikit supaya agak padat, tapi jangan terlalu padat.

– Buka plastik polybag dengan hati-hati agar media semai tidak pecah. Kemudian potong akar tinggang menggunakan pisau atau gunting taman, harus dilakukan dengan hati-hati agar bibit pucuk merah tidak stres. Tujuannya supaya akar tunggang tidak menembus pot dikemudian hari.

– Letakkan bibit pucuk merah tepat ditengah pot, kemudian masukkan media tanam sambil ditekan-tekan sedikit hingga media semai tertutup.

– Letakkan ditempat teduh selama beberapa hari supaya tanaman pucuk merah beradaptasi. Siram dengan air secukupnya, penyiraman dilakukan sesuai dengan kebutuhan.

– Setelah dirasa cukup kuat, perkenalkan tanaman dengan sinar matahari secara bertahap dan letakkan pot ditempat yang anda kehendaki.

D. Cara Pemeliharaan dan Perawatan Tanaman Pucuk Merah

Tanaman pucuk merah adalah tanaman yang tidak terlalu manja dan tidak memerlukan perawatan secara khusus. Yang perlu diperhatikan adalah kebutuhan air dan nutrisi. Usahakan media tanam tidak sampai kering agar tanaman dapat tumbuh dengan baik. Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman, lakukan pemupukan secukupnya. Pupuk yang digunakan bisa pupuk kimia maupun pupuk kandang. Taburkan pupuk NPK atau pupuk kandang secukupnya disekeliling pangkal batang setiap 1 -2 bulan sekali (jangan sampai kebanyakan, terutama pupuk kimia).

Demikian tentang cara memperbanyak pohon pucuk merah, cara menyemai biji pucuk merah, cara stek pucuk merah, cara menanam pucuk merah di tanah, cara menanam pucuk merah dalam pot dan cara perawatan tanaman pucuk merah. Semoga bermanfaat….

Salam mitalom !!!