Dosis ANTRACOL untuk Anggrek, Cepat Atasi Penyakit Jamur pada Daun dan Akar
Fungisida ANTRACOL 70 WP untuk Anggrek
Tanaman Hias – Antracol 70 WP merupakan fungisida yang tidak hanya bermanfaat untuk mengendalikan penyakit pada tanaman pangan dan sayuran.
Fungisida Antracol 70 WP juga bisa digunakan untuk mengendalikan penyakit jamur pada tanaman hias, baik tanaman hias daun maupun bunga, misalnya anggrek.
Antracol adalah fungisida kontak yang bersifat protektif, yaitu jenis fungisida yang memiliki kemampuan melindungi tanaman dari serangan penyakit.
Bahan aktif antracol adalah propineb, berbentuk tepung yang digunakan dengan cara disemprotkan atau disiramkan pada akar tanaman.
Manfaat ANTRACOL untuk Anggrek
Anggerek (Orchidaceae) adalah salah satu jenis tanaman hias bunga yang banyak digemari oleh masyarakat pecinta tanaman hias.
Umumnya tanaman anggrek bersifat epifit, yaitu hidup menumpang pada tumbuhan lain sebagai tempat hidupnya.
Anggrek adalah tanaman hias yang dimanfaatkan bunganya. Bunga anggrek dikenal sangat indah dan memiliki variasi yang tak terbatas.
Dibalik keindahan bunga anggrek, ternyata tanaman hias ini tidak luput dari serangan patogen. Terutama jamur penyebab penyakit.
Penyakit jamur pada tanaman anggrek bisa dicegah dan diatasi dengan penyemprotan fungisida. Salah satunya adalah fungisida Antracol 70 WP.
Manfaat fungisida Antracol 70 WP untuk tanaman anggrek adalah untuk mengendalikan penyakit bercak daun dan penyakit busuk hitam.
Penyakit bercak daun pada tanaman anggrek disebabkan oleh jamur Cercospora dendobrii, sedangkan penyakit busuk hitam pada anggrek disebabkan oleh jamur Phytophthora nicitianae.
1. Bercak Daun pada Anggrek
Penyakit bercak daun pada tanaman anggrek disebabkan oleh cendawan Cercospora dendobrii. Penyakit ini banyak menyerang anggrek dendrobium dan odontoglossum.
Gejala serangan : terdapat bintik-bintik atau bercak pada permukaan daun bagian bawah berwarna kecoklatan. Lama kelamaan warna bercak menjadi hitam, serangan dapat menyebar keseluruh permukaan daun dan menyebabkan daun gugur.
2. Busuk Hitam pada Anggrek
Penyakit busuk hitam pada tanaman anggrek disebabkan oleh cendawan Phytophthora nicotianae. Gejala serangan : daun membusuk berwarna kecoklatan hingga hitam dan disekelilingnya berwarna kuning.
Dosis dan Cara Menggunakan ANTRACOL 70 WP untuk Anggrek
Antracol adalah fungisida berbentuk tepung yang digunakan dengan cara disemprotkan atau disiramkan ke akar tanaman.
Untuk menggunakanya, fungisida antracol harus di larutkan dengan air terlebih dahulu kemudian disemprotkan merata ke seluruh bagian tanaman atau disiramkan ke akar tanaman.
Dosis antracol untuk anggrek adalah 2-3 gram per liter air. Penyemprotan dilakukan setiap 2 kali seminggu.
Untuk pencegahan, sebaiknya antracol disemprotkan dan disiramkan ke tanaman anggrek setiap satu atau dua minggu sekali.
Antracol 70 WP juga bermanfaat untuk mengendalikan penyakit busuk akar tanaman anggrek. Untuk mengendalikan busuk akar tanaman anggrek, larutan antracol disiramkan ke akar tanaman atau pangkal batang tanaman anggrek.
DEmikian tentang “Dosis dan Cara Menggunakan ANTRACOL untuk Anggrek” Semoga bermanfaat…
Salam mitalom !!!