Cara Membuat PUPUK ORGANIK Cair (POC) dan Padat Menggunakan EM4 dari Kotoran Kambing, Sapi dan Limbah Rumah Tangga

Pembuatan 16 Macam Pupuk Organik Padat dan Cair (POC) – Page 2

6. Cara Membuat 1 Ton Pupuk Organik Padat (Kompos)

Bahan dan peralatan ;
a). Bahan organik 800 kg, dirajang/dipotong-potong kecil
b). EM4 1 liter
c). Larutan gula merah 1 liter (500 gram gula merah)
d). Dedak bekatul 10 kg
e). Pupuk kandang 10 kg
f). Air sumur secukupnya
g). Terpal/plastik
h). Ember, gembor, cangkul, termometer

Cara pembuatan ;
– Larutkan gula dan EM4
– Bahan organik, dedak, pupuk kandang dicampur merata, siramkan larutan gula dan EM4 sambil diaduk sampai kadar air 30%
– Adonan dihamparkan pada lantai/terpal plastik dengan ketebalan 15-20 cm
– Tutup dengan terpal (suhu ideal proses pengomposan dibawah 50 C. Jika suhu tinggi buka terpal penutup sesekali
– Proses fermentasi selama 5-7 hari dan pupuk organik padat siap digunakan

7. Cara Membuat POC (Pupuk Organik Cair) Daun Kipahit

Bahan dan peralatan :
a). Daun kipahit cincang 1 karung ukuran 50 kg
b). Larutan gula 1 kg
c). Air kelapa 25 liter
d). Air bersih 25 liter
e). Yakult 3 botol kecil atau EM4 500 ml
f). Drum/ember

Cara membuat ;
– Masukkan air bersih, air kelapa dan larutan gula ke dalam drum sambil diaduk
– Masukkan 1 karung kipahit dan bakteri pengurai sambil diduk
– Simpan pada tempat terlindung selama 14 hari
– Sring dan POC siap digunakan, ampasnya digunakan sebagai pupuk padat

8. Cara Membuat Pupuk Organik Cair Urin dan Kotoran Kambing

Bahan dan peralatan ;
a). 10 kg kotoran kambing
b). 10 liter urin kambing
c). 500 ml larutan gula/tetes tebu
d). 500 mll EM4
e). 250 gram terasi
f). Penyedap rasa secukupnya
g). Air bersih 50 iter
h). Drum berpenutup pit 100 liter, kain

Cara membuat ;
– Masukan urin kambing, larutan gula, EM4, terasi, penyedap rasa, dan air sambil diaduk. Terasi ditumbuk halus terlebih dahulu.
– Kotoran kambing dimasukkan kedalam kantong kain dan masukkan kedalam drum dan pastikan tidak terapung. Drum ditutup rapat
– Setiap hari tutup dibuka dan lakukan pengadukan sampai hari ke 12
– Setelah 14 hari POC siap digunakan. Ampasnya dimanfaatkan sebagai pupuk padat

9. Cara Membuat Pupuk Organik Kotoran Ternak (Kambing, Sapi, Kelinci, Ayam)

Bahan dan peraltan ;
a). Kotoran ternak 1 karung
b). Limbah organik 1 karung (sisa tanaman/tumbuhan) dipotong-potong kecil
c). Arang sekam 1/4 karung
d). Dedakk 1/4 karung
e). EM4 500 ml
f). Tetes tebu/larutan gula 500 ml
g). Air bersih secukupnya
h). Terpal/plastik, cangkul, ember, gembor

Cara membuat ;
– EM4 dan larutan gula dilarutkan menggunakan air secukupnya
– Bahan a, b, c dan d dicampur rata dan siram menggunakan larutan EM4 sambil diaduk rata hingga kadar air mencapai 50%
– Hamparkan adonan diatas terpal atau lantai pada tempat terlindung dan ditutup rapat menggunakan terpal
– Apabila suhu adonan diatas 50 C maka sesekali tutup dibika dan lakukan pengadukan
– Jika kadar air kurang dari 50%, siram kembali menggunakan larutan EM4 dan larutan gula
– Fermentasi berlangsung selama 14 – 20 hari. Kemudian dikering anginkan, jika sudah dingin pupuk organik siap digunakan

10. Cara Membuat Pupuk Organik Cair Sisa Sayuran dan Buah-buahan

Bahan dan peralatan ;
a). Sampah sayur-sayuran 1/2 karung dirajang
b). Sampah buah-buahan 1/2 karung dipotong-potong kecil
c). Larutan gula 1 liter
d). EM4 500 ml
e). Air leri/cucian beras pertama 1 liter
f). Air kelapa 1 liter
g). Air bersih 10 liter
h). Drum, ember

Cara membuat :
– Bahan a dan b diacampur rata dan masukkan ke dalam karung lalu diikat
– Bahan c, d, e, f, g, dimasukkan ke dalam drum dan diaduk
– Masukkan karung limbah kedalam drum, pastikan tidak terapung/diberi pemberat
– Simpan drum pada tempat teduh dan ditutup rapat
– Fermentasi selama 7-10 hari. Kemudian angkat karung dan ambil airnya, POC siap digunakan
– Ampasnya digunakan sebagai pupuk padat

11. Cara Membuat Pupuk Organik Padat (Kompos) Jerami Padi

Bahan dan peralatan :
1. Jerami padi yang baru dipanen
2. Larutan gula/tetes tebu
3. EM4
4. Air secukupnya
5. Terpal, ember, cangkul, gembor

Cara membuat ;
– Jerami dipotong-potong kecil untuk mempercepat pengomposan (opsional)
– Buat lapisan jerami setebal 15-20 cm dan dipadatkan
– EM4 dan larutan gula dicampur dengan air secukupnya
– Siramkan larutan diatas lapisan jerami, kemudian buat lapisan jerami diatasnya dan disiram kembali menggunakan larutan. Begitu seterusnya sampai jerami habis
– Tutup menggunakan terpal, fermentasi berlangsung satu bulan
– Kemudian tutup dibuka dan kompos dikering anginkan supaya dingin. Kompos jerami siap digunakan

Baca selengkapnya << Page 1, Page 2, Page 3 >>