Dosis, Waktu dan Cara Tepat Pemupukan Tanaman Karet Berdasarkan Umur Tanaman
Rekomendasi Dosis Pemupukan Tanaman Karet
Pemberian pupuk pada tanaman karet bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan dan meningkatkan produksi getah. Pemberian pupuk diketahui mampu meningkatkan produksi getah karet 10 hingga 33%. Pemupukan tanaman karet dilakukan sejak penanaman bibit hingga tanaman berumur 20 tahun.
Tanaman karet yang usianya lebih dari 25 tahun tidak perlu dipupuk lagi, karena tidak efektif. Selain itu, sebelum melakukan pemupukan hendaknya gulma dibersihkan terlebih dahulu agar pemberian pupuk tidak sia-sia.
Pada tanaman karet yang dipacu pengeluaran getahnya menggunakan hormon (Ethrel, Raptor, Better, dll) dianjurkan memberikan pemupukan ekstra disamping pemupukan yang umum dilakukan.
Sebab pemberian hormon tersebut akan meningkatkan penyerapan hara dari tanah oleh perakaran tanaman karet.
Sebelum melakukan pemupukan hendaknya petani memperhitungkan untung ruginya. Meskipun pemberian pupuk dapat meningkatkan produksi namun apabila hasil penjualan getah tidak sesuai dengan biaya pembelian pupuk maka tanaman karet tidak perlu dipupuk.
Jika harga jual getah cukup baik dan produksi getah meningkat akibat diberi pupuk maka pemupukan tetap dilakukan.
Jenis-jenis Pupuk untuk Tanaman Karet
Jenis pupuk yang digunakan untuk tanaman karet antara lain pupuk Urea, TSP, KCl, Kiserit atau Dolomit. Jika tidak ada TSP pupuk phosphat dapat diganti dengan pupuk SP36 atau SP18.
Dosis Pemupukan Tanaman Karet Muda (umur 1 tahun), Karet Produksi hingga Umur 20 Tahun
Pemupukan tanaman karet umumnya diberikan 2 kali dalam setahun atau setiap 6 bulan sekali. Dosis pemupukan tanaman karet sebaiknya mengikuti anjuran spesifik lokasi sesuai dengan kondisi dan jenis tanah.
Namun jika anjuran spesifik lokasi belum ada, pemupukan dapat dilakukan sesuai dengan anjuran secara umum. Berikut ini dosis pemupukan tanaman karet mulai umur 0 hari sampai umur 20 tahun.
Tahun ke | Urea | TSP | KCl | Kieserit |
---|---|---|---|---|
0 | - | 250 | - | - |
1 | 275 | 150 | 150 | 50 |
2 | 250 | 175 | 200 | 75 |
3 | 250 | 200 | 200 | 100 |
4 | 300 | 200 | 250 | 100 |
5 | 300 | 200 | 250 | 100 |
6 | 350 | 200 | 300 | 75 |
7 | 350 | 200 | 300 | 75 |
8 | 350 | 200 | 300 | 75 |
9 | 350 | 200 | 300 | 75 |
10 | 350 | 200 | 300 | 75 |
11 | 350 | 200 | 300 | 75 |
12 | 350 | 200 | 300 | 75 |
13 | 350 | 200 | 300 | 75 |
14 | 350 | 200 | 300 | 75 |
15 | 350 | 200 | 300 | 75 |
16 | 300 | 150 | 250 | 75 |
17 | 300 | 150 | 250 | 75 |
18 | 300 | 150 | 250 | 75 |
19 | 300 | 150 | 250 | 75 |
20 | 300 | 150 | 250 | 75 |
Catatan : Dosis pemupukan diatas dibagi 2 sama banyak dan diberikan 2 kali dalam setahun.
1. Jika menggunakan SP36, dosis TSP diatas dikalikan dengan angka 1,28
2. Jika menggunakan SP18, dosis TSP diatas dikalikan dengan angka 3,07
3. Jika menggunakan dolomit, dosis kiserit diatas dikalikan dengan angka 1,5
Cara dan Waktu Pemupukan Berdasarkan Umur Tanaman Karet
Pemupukan tanaman karet dilakukan dengan cara penaburan atau menebar pupuk diatas penyebaran akar tanaman karet supaya efektif dan mudah diserap oleh akar tanaman.
Berikut ini cara penebaran dan letak tebar pupuk menurut usia tanaman karet ;
1. Umur 0 – 2 tahun : Pupuk ditaburkan merata secara melingkar disekeliling pohon dengan 25-100 cm dari pangkal batang.
2. Umur 3 – 4 tahun : Pupuk ditebar merata secara larikan mengikuti barisan tanaman karet dengan jarak 100-150 cm dari pangkal batang.
3. Umur 5 tahun keatas : Pupuk ditebar merata secara larikan mengikuti barisan tanaman karet dengan jarak 150-200 cm dari pangkal batang.
Pemberian pupuk pada tanaman karet hendaknya dilakukan tepat waktu, yaitu ketika tanaman sangat membutuhkan unsur hara untuk menunjang pertumbuhannya. Waktu tersebut yaitu ketika tanaman karet mulai pembentukan tunas/daun baru setelah terjadinya gugur daun alamiah. Masa gugur daun dan pembentukan tunas baru bervariasi sesuai dengan klon dan lokasi.
Demikian tentang “Cara Pemupukan Tanaman Karet” Semoga bermanfaat….
Salam mitalom !!!