Cara Mudah Budidaya SACHA INCHI, Pemula Pasti Bisa !!!

Panduan Lengkap Budidaya Kacang Inka (SACHA INCHI)

Budidaya Tanaman Pangan & Hortikultura – SACHA INCHI atau kacang inca/inka belakangan ini mulai ramai diperbincangkan. Tanaman asli hutan Amazon ini dianggap sebagai superfood karena memiliki kandungan omega-3 yang tinggi.

Selain itu, nilai jual kacang sacha inchi juga lumayan menggiurkan. Harga biji sacha inchi perkilogramnya mencapai Rp. 90.000 hingga Rp. 125.000, harga bibit sacha inchi mencapai Rp. 20.000 – Rp. 50.000 per pohon.

Sedangkan harga minyak sacha inchi mencapai Rp. 1 juta bahkan lebih tergantung kualitasnya. Bagaimana? tertarik untuk membudidayakan sacha inchi?

Saat ini sacha inchi sudah mulai banyak dibudidayakan di wilayah Asia Tenggara, di Indonesia sendiri petani sacha inchi masih terbatas pada orang-orang tertentu saja.

Cara menanam sacha inchi ini perlu kita pelajari karena prospek dan nilai ekonominya yang tinggi. Berikut ini tahapan cara budidaya sacha inchi, mulai dari pembibitan hingga panen.

Syarat Tumbuh SACHA INCHI

Kacang sacha inchi telah dibudidayakan oleh penduduk asli Peru selama berabad-abad di hutan Amazon.

Sacha inchi dapat tumbuh dengan baik di dataran rendah yang panas hingga dataran dengan ketinggian 1.700 mdpl.

Cara budidaya sacha inchi/foto : Elhakim Planter

Dapat tumbuh di segala musim, baik musim hujan maupun musim kemarau selama ketersediaan air tercukupi.

Sacha inchi dapat tumbuh di tanah asam (namun pertumbuhan optimal pada tanah ber pH netral) dan dataran aluvial dekat sungai. Lahan kering merupakan salah satu ekosistem yang berpotensi besar untuk lahan budidaya sacha inchi.

Persiapan Benih/Bibit Sacha Inchi

Perbanyakan sacha inchi dilakukan dari biji. Biji sacha inchi yang baik untuk dijadikan bibit adalah biji yang berasal dari pohon yang umurnya 3 tahun atau lebih.

Kecambah sacha inchi/foto : Sacha Inchi Purwakarta

Pilihlah biji sacha inchi yang berkaulaitas baik, kriterianya memiliki ukuran besar yang cukup, bernas dan keras.

Cara Semai Biji SACHA INCHI

Untuk mempercepat perkecambahan, biji sacha inchi direndam dengan air hangat (suhu 50 C) dan dibiarkan selama 24 jam.

Setelah direndam benih bisa langsung ditanam pada polybag semai ukuran 12×17 cm, atau bisa juga diperam terlebih dahulu supaya berkecambah.

Bibit sacha inchi siap tanam/foto : Sacha Inchi Purwakarta

Media semai sacha inchi yang baik adalah campuran tanah, sekam dan pupuk kandang dengan perbandingan 2 bagian tanah : 1 bagian sekam : 1 bagian pupuk kandang.

Benih ditanam pada polybag dengan posisi berdiri, mata tunas dan 1/3 bagian biji dimasukkan ke dalam media semai.

Polybag yang berisi benih sacha inchi diletakkan pada tempat yang tidak terlalu panas. Penyiraman dilakukan setiap hari atau disesuaikan dengan kondisi. Umur 1 sampai 2 bulan, bibit sudah bisa dipindah tanam ke lahan.

Persiapan Lahan Budidaya SACHA INCHI

Lahan terlebih dahulu dibersihkan dari gulma atau rumput liar. Buat dan pasang lanjaran atau turus menggunakan bambu atau kayu yang sekiranya tahan lama dengan jarak tanam 2 x 3 meter.

Lahan budidaya sacha inchi/foto : Emerson Dawang

Gemburkan tanah sedalam 20-30 cm dengan cara dicangkul melingkari tiang lanjaran/turus dengan diameter 1-1,5 meter.

Setiap tiang lanjaran dipasang tali yang saling terhubung antara satu lanjaran dengan lanjaran lainnya sebagai tempat menjalar tanaman sacha inchi.

Pupuk Dasar dan Cara Menanam Bibit SACHA INCHI

Buat lubang tanam disamping lanjaran dengan ukuran 25 x 25 x 25 cm. Taburkan dolomit 500 gr dan pupuk kandang 3 kg dengan tanah galian lalu diacampur rata.

Pilih bibit dengan vigor yang kuat, tidak rusak dan memiliki pertumbuhan baik. Buka polybag semai kemudian bibit dimasukkan pada lubang tanam. Kemudian diurug menggunakan tanah galian yang telah dicampur dolomit dan pupuk kandang.

Tanaman sacha inchi muda/foto : Ben Syaiful

Tanaman sacha inchi muda yang baru pindah tanam perlu disiram 2 kali sehari, yaitu pagi dan sore. Jika hujan turun tidak perlu disiram lagi.

Pemeliharaan Budidaya SACHA INCHI

Agar tumbuh dengan baik, tanaman sacha inchi juga harus dirawat dan dipelihara dengan baik. Bersihkan gulma yang tumbuh diarea pertanaman secara berkala. Pastikan kondisi kebun senantiasa bersih dari gulma.

Jika terlalu rimbun, cabang-cabang dan daun sacha inchi perlu dipangkas atau dikurangi agar produksinya maksimal.

Cabang yang dipangkas adalah cabang yang terlihat lemah, kecil, cacat dan cabang yang mengarah ke dalam. Pemangkasang dapat dilakukan setiap satu tahun sekali.

Agar pekerjaan lebih ringan, pada musim kemarau perlu dipasang peralatan irigasi yang praktis dan simpel. Misalnya adalah selang drip atau sprinkler.

Pemupukan Susulan Tanaman SACHA INCHI

Untuk mencapai pettumbuhan yang maksimal, tanaman sacha inchi wajib diberi pupuk susulan. Pupuk susulan pertama diberikan pada umur 2 bulan setelah tanam.

Pada pemupukan susulan pertama, setiap tanaman diberikan 50 gr pupuk NPK 16-16-16 yang ditabur melingkari pokok tanaman dengan jarak tabur 15 cm dari pangkal batang.

Pupuk susulan kedua dilakukan pada umur 4 bulan setelah tanam, yaitu dengan menaburkan 50 gr pupuk NPK 16-16-16 sebanyak 50 gr/tanaman. Pupuk ditabur melingkari batang dengan jarak 25 cm dari pangkal batang.

Kemudian setiap 6 bulan sekali, taburkan pupuk kandang sebanyak 3 kg dan kapur dolomit 500 gram per tanaman.

Panen Sacha Inchi

Tanaman sacha inchi mulai berbunga pada umur 3-4 bulan setelah tanam. Dan panen pertama pada umur 7-8 bulan setelah tanam. Panen selanjutnya sekitar 4-5 bulan berikutnya.

Buah sacha inchi siap panen/foto : Gayo Sanrego

Tanaman sacha inchi jika dirawat dengan baik akan berbunga dan berbuah sepanjang waktu, sehingga panen dapat dilakukan setiap 20-30 hari sekali.

Buah sacha inchi yang dipanen adalah buah yang sudah tua. Ciri-ciri buah sacha inchi siap panen yaitu jika kulit luarnya sudah berwarna coklat dan bagian bawah kulit buah sudah pecah.

Buah yang telah dipanen dijemur selama 4-5 hari. Kemudian buah dikupas dan biji sacha inchi dijemur kembali sampai kering.

Biji yang telah kering siap dipasarkan atau dikonsumsi sendiri dengan cara disangrai, dipanggang atau dogoreng.

Demikian tentang “Cara Budidaya SACHA INCHI” Semoga bermanfaat…

Salam mitalom !!!