9 Manfaat PUPUK KCL untuk KELAPA SAWIT, Lengkap dengan Dosis dan Cara Aplikasinya
Pupuk KCL untuk Kelapa Sawit
Pupuk dan Pemupukan – Pupuk KCL adalah salah satu jenis pupuk tunggal yang bersifat anorganik konsentrasi tinggi.
Kandungan unsur hara pupuk KCL adalah kalium dalam bentuk K2O sebagai kalium klorida. Kandungan K2O pada pupuk KCL cukup tinggi, yaitu sekitar 60%.
Pupuk KCL dapat diaplikasikan untuk berbagai jenis tanaman yang toleran terhadap Clorida, salah satunya adalah kelapa sawit.
Pupuk KCL berbentuk kristal berwarna kemerahan yang mudah larut sehingga mudah diserap oleh akar tanaman.
Sebagai unsur hara makro primer, kalium sangat diperlukan untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan kelapa sawit.
Tanaman kelapa sawit yang kekurangan unsur kalium ditandai dengan rendahnya kualitas tandan, ukuran buah kecil dan ringan.
Pemberian pupuk dengan kadar kalium tinggi seperti pupuk KCL dapat meningkatkan produksi kelapa sawit secara signifikan.
Aplikasi pupuk KCL pada tanaman kelapa sawit dapat diberikan secara tunggal maupun dicampur dengan pupuk fosfor atau nitrogen.
9 Manfaat Pupuk KCL untuk Kelapa Sawit
Berikut ini manfaat dan kegunaan pupuk KCL untuk tanaman kelapa sawit ;
1). Meningkatkan hasil panen kelapa sawit
2). Kandungan klorida pada pupuk KCL membantu meningkatkan daya tahan tanaman kelapa sawit terhadap penyakit
3). Membuat ukuran janjang kelapa sawit lebih besar
4). Meningkatkan berat janjang rata-rata (BJR) kelapa sawit
5). Meningkatkan kandungan minyak kelapa sawit
6). Batang tanaman kelapa sawit lebih kuat dan tidak mudah roboh
7). Tanaman kelapa sawit lebih tahan kekeringan
8). Tanaman kelapa sawit lebih tahan stress
9). Merangsang pertumbuhan dan perkembangan akar kelapa sawit
Dosis dan Cara Aplikasi Pupuk KCL untuk Kelapa Sawit
Dosis aplikasi pupuk KCL untuk tanaman kelapa sawit disesuaikan dengan umur tanaman. Pupuk KCL dapat diaplikasikan sejak tanaman kelapa sawit berumur 3 bulan setelah tanam hingga tanaman kelapa sawit berbuah.
Dosis pupuk KCL untuk tanaman kelapa sawit yaitu 0,15 hingga 2,5 kg per batang, disesuaikan dengan umur dan jenis tanah.
Selengkapnya silahkan cek disini : Jadwal, Dosis dan Jenis Pupuk Kelapa Sawit
Gejala Kekurangan Unsur Kalium pada Kelapa Sawit
Berikut ini gejala atau tanda-tanda tanaman kelapa sawit kekurangan unsur kalium ;
1). Daun paling bawah kering atau terlihat bercak hangus, daun mengerut, tepi dan ujung daun menguning, daun tampak bergerigi dan akhirnya mati
2). Bunga mudah rontok atau gugur
3). Buah yang terbentuk tidak sempurna
4). Kualitas buah kelapa sawit rendah, berukuran kecil dan ringan
5). Tanaman kelapa sawit tidak tahan kekeringan
6). Tanaman kelapa sawit rentan terhadap serangan penyakit
7). Kandungan minyak rendah
Demikian tentang “9 Manfaat Pupuk KCL untuk Kelapa Sawit” Semoga bermanfaat…
Salam mitalom !!!