Tentang Kalsium (Ca), Magnesium (Mg) dan Fungsinya

Unsur Hara Kalsium (Ca) dan Magnesium (Mg)

Pupuk dan Pemupukan – Kelangsungan hidup tanaman atau tumbuhan tak lepas dari peran unsur hara yang tersedia dan yang dibutuhkan. Keseimbangan antara kebutuhan dan ketersediaan unsur hara mutlak diperlukan untuk menunjang perkembangan dan pertumbuhan agar optimal. Secara garis besar tanaman memerlukan dua jenis unsur hara, yaitu unsur hara makro dan unsur hara mikro. Dua diantara unsur hara makro adalah Ca (kalsium) dan Mg (Magnesium). Kedua unsur tersebut memiliki peran yang sangat penting bagi tanaman.

Tentang Kalsium (Ca), Magnesium (Mg) dan Fungsinya
Penaburan Dolomit Pada Lahan Untuk Memenuhi Ketersediaan Unsur Kalsium (Ca) dan Magnesium (Mg)

Berikut adalah sedikit penjelasan tentang unsur kalsium (Ca) dan Magnesium (Mg) serta manfaat, fungsi dan perannya bagi tanaman :

1. Magnesium (Mg)

Magnesium (Mg) adalah unsur hara makro esensial yang sangat dibutuhkan tanaman. Unsur hara magnesium (Mg) merupakan aktivator yang berperan dalam transportasi energi beberapa enzim dalam tanaman. Magnesium sangat berperan dalam pembentukan zat hijau daun (klorofil) dan membantu proses metabolisme tanaman seperti proses fotosintesis, pembentukan sel, pembentukan protein, pembentukan pati, dan transfer energi. Selain itu magnesium (Mg) juga berperan dalam mengatur pembagian dan distribusi karbohidrat keseluruh jaringan tanaman. Kekurangan unsur hara magnesium (Mg) menyebabkan sejumlah unsur tidak terserap tanaman dan tidak terangkut karena tidak adanya energi. Unsur hara magnesium (Mg) tersedia dalam kapur dolomit, kieserit, kapur kalsit, paten kali dan sedikit pada kapur gipsum.

2. Calsium (Ca)

Peran unsur kalsium (Ca) sangat dominan, terutama pada titik-titik tumbuh tanaman seperti pucuk muda dan ujung akar. Kekurangan kalsium menyebabkan pertumbuhan tanaman terhambat dan menurunnya kualitas buah. Gejala fisiologis akibat kekurangan kalsium (Ca) misalnya pecah buah pada semangka, busuk lunak pada mangga, ujung dan tepi daun mengering seperti terbakar pada kubis dan selada, busuk ujung buah pada tomat dan sebagainya. Sifat kalsium yang tidak mudah berpindah dari daun tua ke daun muda dan sebaliknya memudahkan kita untuk mendeteksi gejala kekurangan kalsium. Gejala awal kekurangan kalsium dapat dilihat jika pada pucuk atau daun muda mengering seperti terbakar, busuk pada ujung buah dan berhentinya pertumbuhan akar. Unsur hara kalsium (Ca) dapat diperoleh pada produk pupuk kimia misalnya, nitrabor, calcinit, dolomit, fitomic dan lain-lain.

9 Manfaat Unsur Hara Magnesium (Mg) dan Kalsium (Ca) pada tanaman antara lain :

1. Mengoreksi keasaman tanah agar sesuai dengan pH yang diperlukan tanaman, kolam dan tambak
2. Menetralisir kejenuhan zat – zat yang meracuni tanah, tanaman, kolam dan tambak jika zat tersebut berlebihan seperti zat Al (alumunium), Fe (zat besi), Cu (Tembaga)
3. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi penyerapan zat – zat hara yang sudah ada dalam tanah baik yang berasal dari bahan organik maupun pemberian pupuk lainnya seperti Urea, TSP dan Kcl
4. Menjaga tingkat ketersediaan unsur hara mikro sesuai kebutuhan tanaman.
5. Memperbaiki porositas tanah, struktur serta aerasi tanah sekaligus bermanfaat bagi mikrobiologi dan kimiawi tanah sehingga tanah menjadi gembur, sirkulasi udara dalam tanah lancar dan menjadikan akar semai bebas bergerak menyerap unsur hara dari tanah
6. Aktifator berbagai jenis enzim tanaman, merangsang pembentukan senyawa lemak dan minyak, serta karbohidrat
7. Membantu translokasi pati dan distribusi phospor didalam tubuh tanaman
8. Unsur pembentuk warna daun (Klorofil), sehingga tercipta hijau daun yang sempurna
9. Kalsium dan magnesium yang diberikan pada tambak / kolam ikan adalah salah satu cara konvensional mempertinggi produktifitas kolam / tambak serta sebagai cara sanitasi untuk membersihkan kolam / tambak dari hama dan penyakit.

Semoga bermanfaat…

Salam mitalom !!!