Layu Fusarium Pada Tanaman
Fusarium oxysporum Penyebab Layu Pada Tanaman
Artikel – Cendawan patogen (bersifat menimbulkan penyakit) yang sering menyerang tanaman selalu menjadi ancaman bagi petani. Jenis cendawan seperti Rigidiforus lignosus, Fusarium oxysporum, Rizoctonia solani dan Sclerotium rolfsii memiliki resistensi yang kuat terhadap zat kimia fungisida. Sampai saat ini belum ada fungisida yang benar – benar ampuh untuk membunuh cendawan patogen.
Penyakit layu fusarium misalnya, yang disebabkan oleh serangan cendawan Fusarium oxysporum adalah salah satu penyakit yang paling ditakuti petani. Sifat polyfag cendawan fusarium oxysporum yang banyak memiliki tanaman inang menyebabkan cendawan ini sulit untuk diberantas. Tanaman paling rentan terserang cendawan fusarium oxysporum adalah cabe, terong, bawang merah, melon, semangka, pisang, tomat, kubis, mentimun, jeruk, kopi dan lain-lain.
Perkembangan Spora Fusarium oxysporum
Fusarium oxysporum menghasilkan tiga tipe spora yaitu ;
1. Mikrokonidia, spora diproduksi didalam jaringan tanaman terserang
2. Makrokonidia, spora diproduksi dipermukaan tanaman yang mati akibat terinfeksi
3. Klamidospora, spora yang terdapat pada tanah yang terinfeksi. Menurut penelitian para ahli, spora ini mampu bertahan selama 30 tahun didalam tanah.
Klamidospora adalah spora yang paling aktif menyerang tanaman melalui luka pada akar dan pada titik tumbuh akar lateral. Setelah masuk xilem, miselium bercabang menghasilkan mikrokonidia yang akan terus berkembang didalam jaringan tanaman yang terinfeksi. Pertumbuhan dan perkembangan mikrokonidia spora didalam jaringan tanaman menyebabkan pasokan air dan penyerapan hara keseluruh bagian tanaman terhambat. Sehingga tanaman menjadi layu dan akhirnya mati. Itulah sebabnya kenapa tanaman yang terserang layu fusarium akan kelihatan segar pada pagi hari, dan layu pada siang hari. Kemudian segar kembali pada sore hari. Kejadian ini berulang selama beberapa hari, sebelum tanaman terserang total dan akhirnya mati.
Perkembangan spora fusarium oxysporum berlangsung cepat pada musim hujan. Dengan kondisi kelembaban tinggi pada lahan yang tergenang air.
Spora-spora cendawan fusarium oxysporum dapat menyebar melalui peralatan pertanian, melalui bantuan air atau melalui kegiatan budidaya lainnya. Misalnya dengan kontak langsung pada tangan dan menginfeksi tanaman lainnya.
Gejala serangan fusarium oxysporum ;
a. Gejala awal ditandai dengan tanaman yang layu pada siang hari, dan kelihatan segar pada sore dan pagi hari.
b. Pada awal serangan bisa terjadi pada seluruh bagian tanaman, atau pada bagian cabang tertentu saja. Namun akhirnya akan menyebar keseluruh bagian tanaman.
c. Pada gejala selanjutnya daun-daun tua menguning dan rontok, yang akhirnya menyebar keseluruh bagian tanaman.
d. Akar tanaman yang terinfeksi membusuk dan berwarna hitam kecoklatan.
e. Pangkal batang membusuk, jika dipotong melintang terlihat lingkaran berwarna hitam kecoklatan.
f. Jika menginfeksi tanaman pada saat pembibitan, tanaman secara tiba-tiba layu dan mati.
Upaya pengendalian dapat dilakukan dengan cara ;
1. Cara Teknis
Pengendalian secara teknis dilakukan dengan melakukan pergiliran tanaman yang lebih tahan terhadap serangan cendawan fusarium oxysporum. Pengolahan lahan dengan membajak atau mencangkul. Pemberian kapur pertanian sebelum penanaman. Membuat bedengan dengan tujuan menghindari genangan air.
2. Cara Mekanis
Penggunaan mulsa plastik pada saat musim hujan. Penyiangan terhadap rumput liar dan gulma pengganggu. Mencabut dan membakar tanaman terserang. Taburkan kapur pertanian pada bekas tanaman terserang.
3. Cara Organik
Untuk tindakan pencegahan dapat dilakukan secara biologis dengan pemberian trichoderma pada saat persiapan lahan.
Baca “Trichoderma sp. Sebagai Anti Fungal Penyakit Pengendali Cendawan”
4. Cara Kimiawi
Dengan memberikan fungisida pada tanaman terserang. Misalnya dengan memberikan fungisida berbahan aktif propamokarb hidroklorida, metalaksil, benomil dan lain-lain.
Demikian sekilas tentang layu fusarium dan cendawan fusarium oxysporum, semoga bermanfaat…
Salam mitalom !!!