Pohon BUAH GANDARIA : Manfaat dan Kandungan Senyawa Buah Gandaria

Nama Lain BUAH GANDARIA, Kandungan dan Khasiat Buah Gandaria untuk Kesehatan

Tanaman ObatGANDARIA (Bouea macrophylla Griff) merupakan tumbuhan daerah tropis yang memiliki potensi sebagai bahan obat-obatan herbal. Tumbuhan yang juga disebut “Exotic Fruit” ini konon berasal dari Indonesia dan Malaysia. Tumbuhan gandaria tersebar di Malaysia, Sumatera, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan dan Ambon. Tanaman ini merupakan tanaman buah khas Maluku yang tersebar di pulau Ambon dan Saparua.

Gambar buah dan daun pohon gandaria

Nama Lain Buah Gandaria (Nama Lokal)

Di Indonesia, gandaria memiliki banyak nama lokal, diantaranya jatake, gandaria (Sunda), pao gandari (Madura), gandaria (Maluku), remieu (Gayo), barania (Dayak ngaju), asam djanar, kedjauw lepang; kundang rumania; ramania hutan; ramania pipit; rengas; tampusu; tolok burung; umpas(Kalimantan) dandoriah (Minangkabau),

 wetes (Sulawesi Utara), kalawasa, rapo-rapo kebo (Makasar), buwa melawe (Bugis), ma praang, somprang (Thailand), kundang (malaysia), gandaria (Filipina), marian-plum, plum mango (Ingrris).

Kandungan Senyawa Buah Gandaria

Buah gandaria diketahui mengandung minyak essensial. Kandungan minyak esensial yang terkandung di dalam buah gandaria adalah golongan hidrokarbon terpena, dan senyawa yang mengandung oksigen seperti asam, alkohol, aldehid, ester dan keton. Senyawa metabolit sekunder yang terkandung di dalam jus buah gandaria adalah saponin dan fenolat, dan di dalam biji gandaria terdapat senyawa metabolit primer flavonoid antosianin. Selain itu, hampir semua bagian tanaman gandaria mengandung senyawa fenolat, seperti di kulit kayu, kayu, bunga, buah, biji, dan akar.

Senyawa hidrokarbon terpen yang terkandung di dalam buah gandaria adalah ∝-kadinol, ß-kadinin, tumeron, ∝-muurolen, ∝-terpineol, candin-4-en-10-ol, 1,10-di-epi-kubenol, (e,e)-∝-farnesen, ∝-murool, dan (E)-ß- ionon. Senyawa keton yang terkandung di dalam buah gandaria adalah 5,6- dekanedion, asetofonon, dan asetil valeril. Senyawa ester yang terkandung di dalam buah gandaria adalah asam heksanediat, bis(2-etil) ester, asam pentanoat, 2-propenil ester. Asam yang terkandung di dalam buah gandaria adalah trimetilasetat anhidrat, asam nheksadekanat, asam dodekanat, dan asam oleat.

Ekstrak tanaman gandaria (Bouea macrophylla) memiliki kandungan saponin, fenolat, dan flavonoid jenis antosianin. Saponin adalah senyawa glikosida jenis triterponoid atau steroida yang memiliki sifat seperti sabun dan dapat dideteksi dengan busa yang dibentuknya dan kemampuannya menghemolisis sel darah merah. Fenolat adalah senyawa yang memiliki gugus aromatik yang terikat dengan satu atau lebih gugus hidroksil. Fenolat larut dalam pelarut polar dan umumnya terdapat di dalam vakuola sel.

Aktivitas antioksidan pada tanaman gandaria diduga berasal dari saponin, fenolik dan flavonoid yang terkandung pada tanaman ini. Senyawa-senyawa tersebut dapat mengikat radikal bebas karena memiliki gugus hidroksil yang berfungsi sebagai reduktor yang bertindak sebagai donor hidrogen terhadap radikal bebas atau termasuk ke dalam golongan senyawa yang berperan sebagain antioksidan.

Buah gandaria mengandung proksimat, profil asam amino esensial, mineral kalium yang berlimpah dan logam berat seperti kadmium, nikel, merkuri, timah dan arsenik, air, protein, lemak, karbohidrat, serat, abu, kalsium, forfor, besi, natrium, kalium, karoten, vitamin A, B1, B2, dan C, niacin, lutein, kriptosantin, ∝-karoten dan ß-karoten, tiamin, riboflavin.

Manfaat dan Khasiat Buah GANDARIA untuk Kesehatan

Buah gandaria berbentuk bulat dan memiliki aroma yang khas seperti terpentin. Buah gandaria muda berwarna hijau dan berubah warna menjadi kuning oranye ketika matang. Buahnya berair dan memiliki rasa manis-masm. Buah ini dapat dikonsumsi segar dan langsung dimakan setelah dipetik atau dibuat rujak, sambal, sedangkan daun gandaria yang masih muda dimanfaatkan untuk lalapan. Selain itu, kandungan senyawa yang terdapat pada buah gandaria memiliki manfaat dan khasiat untuk membantu menjaga kesehatan tubuh. Beberapa khasiat dan manfaat buah gandaria antara lain sebagai berikut ;

1). Sebagai anti-oksidan,
2). Menjaga kesehatan kulit,
3). Mempercepat kesembuhan luka,
4). Meningkatkan ketahanan tubuh,
5). Membantu mengurangi resiko serangan kanker,
6). Mengobati sariawan,
7). Memgobati radang gusi/gusi berdarah,
8). Melancarkan peredaran darah,
9). Melindungi otak,
10). Melindungi paru-paru,
11). Menetralkan racun didalam tubuh (toksin),
12). Menjaga kesehatan jantung,

Deskripsi Singkat Tumbuhan GANDARIA

Tumbuhan gandarai dapat tumbuh pada dataran rendah maupun dataran tinggi. Pohon gandaria memiliki batang berkayu yang kuat dengan tinggi yang mencapai 27 meter dengan diameter batang 55 cm. Daun gandaria berbentuk lonjong dengan diameter 11,5-30 cm dan lebar 4-8 cm, berbentuk baji. Memiliki 15-25 pasang tulang daun yang saling bersilangan, berwarna coklat saat muda dan berwarna hijau tua ketika muda, dan panjang tulang daun 1-2 mm. Jenis bunga gandaria adalah bunga majemuk dengan panjang 4-13 cm. Bunga gandaria memiliki kelopak tetramerous, kecil dan berbentuk bundar telur dengan ukuran 1,5-2,5 mm x 1 mm, berwarna kuning terang atau kuning kehijauan, panjang benang sari 0,5-1 mm.buah gandaria berbentuk agak bundar dengan diameter 3.5-5 cm x 3.4-5 cm, berwarna hijau saat muda dan berubah menjadi kinging atau oranye saat matang. Kulit buah dapat dimakan, berair, manis atau asam, daging buah berwarna kuning oranye. Terdapat satu biji gandaria pada tiap buah dengan kotiledon berwarna biru keunguan. (Dari berbagai sumber)

Demikian tentang “Kandungan Senyawa dan 12 Manfaat GANDARIA untuk Kesehatan“. Semoga bermanfaat…

Salam mitalom !!!